Review Buku Change Your Habits

Review Buku Change Your Habits

Karya Isnaeni DK

 

Cover Buku Change Your Habits


 

Judul Buku: Change your habits

Penulis: Isnaeni DK

Jumlah halaman: 228 halaman

Penerbit: Caesar Media Pustaka

 

Yoyo jumpa lagi sobat, kali ini buku yang saya review merupakan buku awal yang merubah hampir sebagian kebiasaan jelek saya menjadi lebih baik, lalu apakah saya sudah baik? tentu belum sobat tapi saya akan terus berusaha untuk terus berbuat kebaikan. Ingat! Hanya karena diri kita belum baik jangan sampai hal tersebut membuat kita untuk menunda berbuat baik, tidak usah khawatir atau risau atas omongan atau apa yang dipikirkan orang lain terhadap diri kita, hidup akan terus berjalan dengan atau tanpa mereka hehe.

            Oke balik lagi, bahasan buku ini dimulai dari basic mengenai pentingnya memanfaatkan waktu. Penulis berusaha menyakinkan pembaca agar dapat menggunakan waktu dengan sebaik-baiknya, mulai dari pengembangan diri dalam kecerdasan linguistic, logic matematik, visual dan spasial, dan lain sebagainya. Tak lupa penulis juga menanamkan agar kita dapat melakukan berbagai hal yang mana hal tersebut haruslah bukti sukur atas waktu yang sudah diberikan. Trik penulis sangat manjur untuk meyakinkan diri saya agar harus segera berbenah, setelah meyakinkan hal tersebut penulis mengajak para pembaca dengan memberikan contoh orang-orang hebat yag berhasil sukses dengan mendobrak pandangan keliru yang berkaitan dengan waktu. Sebut saja Toyo Shibata, Kolonel Sanders, Mbah Surip, mereka itu merupakan contoh dari penulis bahwa tidak ada kata terlambat untuk berubah. (langsung setelah sobat baca artikel saya ini ayo langsung berbenah, selama nyawa masih dikandung badan maka kesempatan untuk berubah masih bisa).

            Apakah sobat sekalian percaya dengan apa yang akan saya sampaikan setelah ini?

Sebenarnya sobat mengunjungi blog saya, membaca artikel disini. Semua bukan karena kebetulan semata, melainkan semua sudah diatur oleh Allah. Mengapa? Karena Allah ingin membuat sobat sekalian untuk segera berbenah menjadi lebih baik dari hari ke hari, so, tidak ada yang namanya kebetulan.”

            Sip, balik lagi ke bahasan utama hihi. Setelah penulis berhasil meyakinkan kita mulai dari “oke aku harus berubah, aku ingin memanfaatkan waktu dengan sebaiknya” ditambah dengan kisah tokoh-tokoh yang sangat inspirasi yang diceritakan. Penulis akhirnya mengajak para pembaca agar dapat mengenali diri dengan baik, setelah sobat mengerti tentang kepribadian dalam diri sobat, penulis pun mulai mengajak dengan pemahaman untuk segera merubah kebiasaan. Penulis mengutip buku karya Stephen R. Covey “7 Habits Of Highly Effective People”

            Spoiler dikit, jadi ketujuh hal tersebut adalah:

1.      Proaktif

2.      Memulai dengan tujuan akhir

3.      Dahulukan yang utama

4.      Berpikir menang-menang (win-win solution)

5.      Berusaha mengerti terlebih dahulu

6.      Wujudkan sinergi

7.      Mengasah gergaji

 

Wah, banyak sekali hal menarik yang dibahas dalam buku ini. Buku ini benar-benar ingin mengajak para pembaca agar benar-benar untuk berubah menjadi lebih baik, tak lupa penulis juga mencantumkan trik serta ceklis tentang bad habits dan juga bahaya dari ketidakmauan diri kita untuk merubah habits diri kita. Tak sampai disitu saja, penulis juga mencantumkan quote untuk memberikan motivasi untuk berubah.

Overall, buku ini sangat dianjurkan sebagai salah satu koleksi sobat sekalian yang butuh kiat-kiat untuk berubah kearah yang lebih baik dan tentunya mengubah habits kita dari yang belum baik menjadi lebih baik hehe. Recommended deh :D

Oya, terakhir saya mohon maaf apabila terdapat salah kata ataupun penyampaian yang berbeda dengan maksud dari penulis itu merupakan murni kesalahan dari diri saya dan buah dari pemikiran saya dalam menulis pada blog ini.

 

Sangat menyebalkan apabila diri ini tidur terlalu lama, jadi tidak dapat melakukan banyak hal dan sungguh merugi bagi diri ini yang tak dapat menggunakan waktu dengan sebaik-baiknya serta digunakan bukan untuk beribadah kepada Allah.”

 

 

 


Post a Comment

0 Comments